Ustadz Ahmad Al-Habsyi, penceramah kondang asal Jakarta, menyampaikan tausiyah pada Tabligh Akbar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, Senin (11/11/2019) di Lapangan Kecamatan Bendahara. Tampak antusiasme masyarakat yang hadir untuk mengikuti tabligh akbar meski dalam kondisi hujan deras. [dok Humas 2019]

 

Aceh Tamiang – Humas: Sekira 3000-an masyarakat Kecamatan Bendahara dan sekitarnya hadir mendengarkan Tabligh Akbar  Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW malam tadi. Meski hujan, masyarakat yang berhadir tetap antusias mendengarkan tausiyah yang disampaikan Ustadz Ahmad Al-Habsyi, penceramah kondang asal Jakarta, yang sengaja didatangkan. Maulid berlangsung di Lapangan Kecamatan Bendahara, Senin (11/11/19) malam.

Bupati Aceh Tamiang, Mursil, SH, M.Kn tampak menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H yang mengusung tema, “Mari jadikan Nabi Muhammad SAW sebagai motivator pembentuk karakter bangsa”. dalam pada itu, Bupati Mursil pada arahannya, mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat Kecamatan Bendahara yang telah mendukung acara ini.

“Walaupun keadaan dalam hujan lebat, namun tidak menyurutkan semangat masyarakat untuk menyaksikan tausiyah yang nantinya akan disampaikan oleh Ustadz Ahmad Al-Habsyi,” sebut Bupati.

Sementara Camat Bendahara, Fakhrurrazi, mengatakan bahwa ini merupakan pertama kalinya diadakan perayaan Peringatan Maulid Nabi Saw semegah ini di Kecamatan Bendahara. “Semoga dengan diadakannya tausiyah ini, kita bisa menjadi manusia yang lebih baik kedepannya,” ucapnya.

Ustadz Ahmad Al Habsyi, dalam tausiyahnya pertama kali mengatakan sangat kagum kepada masyarakat setempat, walaupun hujan tetap hadir dalam Tabligh Akbar Maulid Nabi ini. Ia mendoakan, semoga yang hadir mendapatkan pahala yang lebih dari Allah SWT. Ustadz Al-Habsyi mengatakan, bahwa hari-hari ini umat muslim mesti lebih banyak berbenah diri dan berdoa kepada Allah.

“Allah SWT sedang menguji Negara Indonesia saat ini. Kenapa? Karena sebagian kita berani berbuat maksiat secara terang-terangan, maka dari itu Allah SWT memberikan azab berupa dengan datangnya musibah yang bertubi-tubi,” jelasnya dalam tausiyah.

Lebih lanjut, ia turut memberikan penghargaan kepada aparatur keamanan, TNI/Polri yang bertugas menjaga pertahanan dan keamanan negeri ini. Ustadz Habsyimengatakan bahwa Allah SWT akan memberikan pahala yang lebih kepada aparat keamanan tersebut karena mereka telah menjaga negeri untuk menciptakan kedamaian.

Pesan pamungkas Ustadz Habsyi mengingatkan, supaya segenap kaum muslimin menghidupkan sunnah-sunnahnya sehingga kita senantiasa terjaga iman dan Islam serta memperbanyak bershalawat kepada Rasulullah Saw, agar kelak di hari kiamat mendapatkan syafa’at Baginda Nabi Saw.

Sebelum menyampaikan tausiyah Tabligh Akbar di Bendahara, sore harinya, Bupati Mursil menerima secara resmi kedatangan Ustadz Ahmad Al-Habsyi di Pendopo Bupati. Bupati Mursil bersama unsur Forkopimda dan beberapa tokoh agama serta da’i tersebut turut menjamu Ustadz Al-Habsyi pada jamuan makan malam, sebagai bentuk memuliakan tamu.

Tampak hadir dalam Tabligh Akbar Maulid tersebut, Ketua DPRK, Suprianto, Camat Bendahara Fakhrurrazi beserta Unsur Forkopimcam, para Mukim & Datok Penghulu se-Kec. Bendahara, serta masyarakat setempat. [nir/ck]