Bupati Aceh Tamiang, Mursil, SH, M.Kn., menyampaikan arahannya kepada para santri, asatidz, dan rombongan Safari Maghrib, Senin (18/11/2019) di Pesantren Perbatasan Manarul Islam. [dok. Humas 2019] 

 

Aceh Tamiang - Humas: Bupati Aceh Tamiang, Mursil, SH, M.Kn beserta rombongan melaksanakan Safari Maghrib di Masjid Dayah Manarul Islam, Senin (18/11/19).

Setelah menunaikan ibadah Shalat Maghrib, kegiatan safari dilanjutkan dengan tausyiah oleh Ustadz Muhammad Mubin. Dalam pada itu, beliau menyampaikan Tausyiah mengenai cinta kepada Al-Qur'an.

Dijelaskan, cinta kepada alqur'an ditandai dengan semboyan 6 M yaitu memiliki Al-Qur'an, membaca Al-Qur'an, menerjemahkan Al-Qur'an, menafsirkan Al-Qur'an, menghafal Al-Qur'an dan mengamalkan isi Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

Selanjutnya, Bupati Aceh Tamiang dalam arahannya meminta para santri memperkuat pengetahuan dan pengamalan untuk menjadi benteng agama. Dikatakan, perkembangan Islam begitu pesatnya di Eropa, Amerika, dan negara-negara Asia seperti Jepang, namun ironi, keadaan terbalik justru banyak ditemui di negeri sendiri.

“Begitu banyaknya orang di negara-negara maju yang masuk kedalam agama Islam. Ghirah beragama orang di sana tumbuh dengan semangat luar biasa. Ini semua berbanding terbalik dengan keadaan di negeri kita, di banyak tempat. Begitu banyak masjid-masjid kosong,” tutur Bupati.

Disebutkan, para santri hari ini adalah penerus bangsa yang akan menggantikan para pemimpin. Diperlukan kerja keras dan ketekunan para santri dalam belajar menuntut ilmu.

“Maka dari itu, kepada para santri semuanya, saya berpesan agar membekali diri dengan pengetahuan dan pengamalan agama yang mumpuni biar dapat menjadi benteng bagi Islam. Terlebih lagi, kalian, para santri merupakan cikal bakal ulama di Aceh Tamiang dan diharapkan kedepannya mampu menjadi ulama besar dan bisa menjadi penerang bagi umat,” timpalnya.

Bupati Mursil menyampaikan, perhatian Pemerintah Aceh terhadap Pesantren Manarul Islam sangatlah besar. Pun demikian dengan tingginya minat untuk belajar di sana. Karenanya Bupati berharap, di tahun depan bisa ditambahkan lagi ruang-ruang belajar dan tempat tinggal santri.

Kepada Kepala Bappeda Kabupaten Aceh Tamiang, Bupati meminta menyiapkan perencanaan kebutuhan pembangunan guna perkembangan proses belajar mengajar di Dayah Manarul Islam.

Pada penutup kegiatan, Bupati menyerahkan bantuan 1 paket lampu emergency dan 1 unit vacuum cleaner kepada Pimpinan Pesantren Manarul Islam Tgk. Mustafa Salam.

Tampak hadir dalam rombongan, Sekretaris Daerah, Basyaruddin, para Staf Ahli Bupati dan Asisten Setdakab Aceh Tamiang, para Kepala perwakilan SKPK, Kabag Tata Pemerintahan, Husaini, Camat Kejuruan Muda, Rusni Devi A. Manullang beserta jajaran dan unsur Forkopimcam. [har/ck]