Aceh Tamiang – Humas : Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menggelar Rapat Koordinasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 yang diinisiasi oleh Bagian Organisasi dan Kepegawaian Setdakab Aceh Tamiang. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Wakil Bupati Aceh Tamiang yang dipandu oleh Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Tamiang Ir. Adi Darma sekira pukul 10.00 wib, Selasa (17/03/20).

Saat membuka rapat Abu sapaan akrab untuk asisten 3 tersebut mengatakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan melaksanakan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 yang akan diikuti oleh seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia. Oleh karenanya, rapat ini diadakan guna persiapan dan penentuan inovasi apa saja yang akan diikutkan pada kompetisi di bidang pelayanan publik.

Dikatakan Abu, Pemkab Aceh Tamiang selama ini belum ada yang masuk dalam kompetisi semacam ini, maka dari itu dirasa perlu untuk menginventarisir inovasi apa saja yang akan dibuat dan diikutkan pada kompetisi ini nantinya.

“Mengingat pendaftarannya akan dibuka pada Bulan April mendatang, kita perlu memilih inovasi apa yang akan diperlombakan. kita berharap agar dalam kompetisi ini kita bisa memenangkan salah satu kategori yg diperlombakan atau minimal setidaknya kita bisa ikut bersaing dalam kompetisi ini. saya juga berharap hal ini dapat memotivasi kita untuk dapat memajukan Pemkab Aceh Tamiang yang mana memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik,” terang Abu.

Selanjutnya, Kabid Penelitian dan Pengembangan M. Ridla, SE dalam paparannya menerangkan direncanakan ada 3 (tiga) macam inovasi yang akan diikutkan dalam kompetisi ini yaitu Inovasi Tata Kelola Pemerintahan, Inovasi Pelayanan Publik dan Inovasi Daerah lainnya sesuai dengan urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah.

Setelah mendengarkan pemaparan dari beberapa Kepala OPD mengenai inovasi yang akan mengikuti kompetisi nanti, dan setelah dilakukan penilaian dari setiap inovasi yang dijelaskan, rapat memutuskan terdapat 2 (dua) inovasi yang menjadi unggulan yaitu SAMPAI (Sinergitas Pendidikan Umum dengan Pendidikan Agama Islam) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta TALAM GENGGAM (Tamiang dalam Genggam) dari BAPPEDA.

“Saat ini, itulah inovasi yang direncakanan akan diikutkan dalam kompetisi terkait pelayanan publik. Selanjutnya kita akan melengkapi syarat yang telah ditentukan dalam kompetisi. Dan sebagai informasi bagi daerah yang memenangkan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 ini, Pemkab akan mendapatkan Insentive dari Pemerintah Pusat untuk Inovasi Daerah,” jelas Adi Darma.

Selain Kepala Bagian Organisasi dan Kepegawaian, rapat ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala DPMPPKB, Kepala Perindustrian, UKM dan Koperasi, Kepala DPMPTSP, Kepala Bagian Organisasi dan Kepegawaian serta para Kepala Bidang dari Instansi terkait.