Aceh Tamiang: Tiga siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Pembina Aceh Tamiang diarak secara meriah ke kantor Bupati Aceh Tamiang. Arak-arakan ini disambut langsung Pj. Bupati Aceh Tamiang, Dr. Drs. Meurah Budiman, SH, MH, di serambi Kantor Bupati setempat, Kamis (24/8/23).

Puluhan siswa yang ikut dalam konvoi ini pun terlihat antusias ketika bisa bertemu langsung Pj. Bupati Aceh Tamiang, Meurah Budiman dan sejumlah anggota DPRK. Kunjungan keluarga besar SLBNP ini ialah dalam rangka melaporkan prestasi gemilang yang berhasil diraih tiga orang siswa SLBNP Aceh Tamiang tersebut.

Pj. Bupati Meurah yang menyambut arak-arakan, secara khusus mengalungkan rangkaian bunga dan medali kepada Imam, Juara 1 Lomba Menyanyi SMPLB/SMALB tingkat Nasional. Sedangkan dua medali lainnya dikalungkan oleh Kadisparpora Aceh Tamiang, Muhammad Farij dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh wilayah Aceh Tamiang, Bakhtiar.

Menyampaikan sambutan singkatnya Pj. Bupati Meurah dengan haru memuji prestasi gemilang para siswa SLBNP Aceh Tamiang. Dikatakannya prestasi itu menjadi motivasi bagi anak-anak lain agar jangan berhenti belajar.

“Ini menjadi motivasi bagi anak-anak lain untuk rajin belajar dan meraih prestasi. Jangan berhenti belajar,” kata Meurah.

Kepala SLBNP Aceh Tamiang, Muttaqin menjelaskan, arak-arakan ini wujud rasa senang setelah tiga siswa mereka berhasil meraih juara nasional. Dijelaskannya, ada dua even yang diikuti siswa SLB, yakni Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (FLS2N-PDBK) di Jakarta, 14-19 Agusutus dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Papernas) X tahun 2023 di Palembang, Sumatera Selatan, 29 Juli-5 Agustus.

“Alhamdulillah tiga siswa kita berhasil meraih prestasi, ini membangkitkan motivasi kami dalam memberikan pendampingan di sekolah,” kata Muttaqin.

Untuk ajang FLS2N-PDBK prestasi dicatat Imam yang berhasil juara satu kategori menyanyi solo siswa SMPLB/SMALB. Imam pun sempat menunjukkan kualitas suaranya di hadapan Pj. Bupati Meurah.

Sedangkan Papernas ada dua siswi yang berhasil membawa pulang medali prestasi. Medali pertama dipersembahkan Myiesha Nafeeza Ayu yang berhasil menyabet emas kategori lari 100 meter dan Raudhatul Hasanah merebut perunggu untuk kategori yang sama.

Usai bertemu Pj. Bupati Aceh Tamiang, puluhan siswa SLB ini melanjutkan arak-arakan ke kantor DPRK Aceh Tamiang. Di sini mereka disambut sejumlah anggota dewan, di antaranya Tri Astuti. Tri diketahui memang aktif mendukung kegiatan siswa SLB, bahkan dia masih tercatat sebagai Ketua Special Olympic Indonesia (SOINA).